Breaking News

Selasa, April 24, 2012

Relay Kontrol Pompa Air

Rangkaian Relay Kontrol Pompa Air. Indonesia merupakan negara yang memiliki dua musim. Agan pasti tahu. Yap ada musim hujan dan musim kemarau. Hal yang paling mencolok diantara kedua musim ini adalah air. Waktu musim hujan, kita jelas gak silit air, tapi malah bahkan justru sering kebanjiran he he he. Giliran musim kemarau tiba, baru deh kita kelimpungan karena kesulitan dapat air, terutama air untuk mandi dan minum.
Dengan demikian, kita wajib mengelola air itu dengan baik dan bijak, ya gak? Salah satunya dengan tidak membuang air percuma sewaktu kita mandi, gosok gigi atau cuci motor/mobil. Kita juga harus bisa mengendalikan pompa air dengan baik. Omong-omong soal pompa air, saya punya rangkaian keren nih. Namanya Rangkaian Relay Kontrol Pompa Air. Silakan pelajari lewat gambar skema di bawah ini.

Berikut ini daftar komponen yang diperlukan :
R1,R2___________15K
R3______________10K
R4_______________1K
D1______________LED
D2___________1N4148   75V 150mA Diode
IC1____________4001
Q1____________BC337   45V 800mA Transistor NPN
SW1____________SPDT Toggle atau Slide Switch
RL1___________Relay with SPDT 2A @ 230V switch

Coil Voltage 12V – Coil resistance 200-300 Ohm
Dua batang baja dengan panjang yang sesuai.
Cara Kerja Rangkaian Relay Kontrol Pompa Air
Batang baja yang lebih pendek adalah sensor “air yang tinggi” sensor, sedangkan satu lagi adalah sensor “air rendah” sensor. Bila tingkat air di bawah kedua sensor, output IC1C (pin # 10) adalah rendah, jika air menjadi kontak dengan sensor lagi output tetap rendah sampai sensor yang lebih pendek tercapai. Pada titik ini output IC1C naik, Q1 bekerja, Relay diberi energi dan pompa mulai beroperasi.
Sekarang, tingkat air mulai menurun dan sensor yang lebih singkat akan ada kontak lagi dengan air, tetapi output IC1C akan menjunjung tinggi oleh sinyal kembali ke pin # 5 dari IC1B, sehingga pompa akan terus beroperasi. Tapi ketika tingkat air turun di bawah output, sensor IC1C lagi pergi rendah dan pompa akan berhenti.
SW1 bersifat opsional dan telah ditambahkan untuk menyediakan operasi yang terbalik. Switching SW1 dalam rangka untuk menghubungkan R3 ke pin # 11 dari IC1D, pompa akan beroperasi ketika reservoir hampir kosong dan akan berhenti ketika reservoir penuh. Dalam hal ini, pompa akan digunakan untuk mengisi reservoir dan tidak untuk mengosongkannya seperti dalam modus standar operasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Demi Sempurnanya ^ ^

Designed By