Saklar AC

Rangkaian saklar AC. Ini adalah sebuah tegangan dasar AC dioperasikan saklar yang  dibuat dari komponen diskrit. Kedua Q1 dan Q2 bekerja sebagai penguat emitor umum, tetapi biasi Q1 diatur oleh R3 dan R4 sehingga sekitar 0.5V diterapkan pada basis; sehingga dengan tidak ada sinyal input kedua transistor menjadi mati.

Cara kerja rangkaian saklar AC :
Adapun cara kerja rangkaian di atas adalah sebagai berikut. Dengan sinyal input lebih besar dari 0,3 Volt  (100mV RMS) setengah gelombang positif akan beralih pada Q1, dan Q2 dan relay. Sebagai sinyal input switch/saklar untuk transisi negatif, Q1 akan mematikan, tapi tegangan dasar saat ini di Q2 terus mengalir melalui C2, sehingga Q2 dan beban relay tetap. Ini akan terjadi untuk setiap sinyal AC dalam 50 sampai 1000Hz. R1 mencegah basis berlebihan arus yang mengalir di Q2, jika diperlukan serangkaian resistor 100 ohm dapat dimasukkan dengan C1 untuk mengurangi aliran arus yang berlebihan, meskipun hal ini dapat menurunkan sensitivitas.

C2 memiliki tujuan ganda; serta pemulusan sinyal input, itu menambah waktu tunda operasi on / off. Keterlambatan tergantung pada nilai C2 dan perlawanan relay kumparan. Alih-alih relay, resistor LED dan serangkaian 1k dapat digunakan sebagai pengganti, namun relay memiliki keuntungan untuk dapat beralih ke beban besar dan mematikan.

Rangkaian saklar AC ini bisa Anda sempurnakan, inovasi akan selalu ada jika Anda mempunyai jiwa ilmuwan. Jangan putus asa bila gagal karena itu langkah awal menuju sukses. Semoga tulisan ini bermanfaat dan selamat mencoba!

Sumber : www.zen22142.zen.co.uk